Sunday, December 27, 2009

Kisah Tempayan Retak

Seorang tukang air memiliki dua tempayan besar, masing-masing bergantung pada kedua ujung sebuah pikulan yang dibawa menyilang pada bahunya. Satu dari tempayan itu retak, sedangkan tempayan satunya lagi tidak. Tempayan yang utuh selalu dapat membawa air penuh, walaupun melewati perjalanan yang panjang dari mata air ke rumah majikannya. Tempayan retak itu hanya dapat membawa air setengah penuh.

Hal ini terjadi setiap hari selama dua tahun. Si tukang air hanya dapat membawa satu setengah tempayan air ke rumah majikannya. Tentu saja si tempayan utuh merasa bangga akan prestasinya karena dapat menunaikan tugas dengan sempurna. Di pihak lain, si tempayan retak merasa malu sekali akan ketidaksempurnaanya dan merasa sedih sebab ia hanya dapat memberikan setengah dari porsi yang seharusnya ia dapat berikan.

Setiap Orang Memiliki kekurangan

Setelah dua tahun tertekan oleh kegagalan pahit ini, tempayan retak berkata kepada si tukang air, “Saya sungguh malu kepada diri saya sendiri dan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya” “mengapa?” tanya si tukang air,”mengapa kamu merasa malu ?””Saya hanya mampu, selama dua tahun ini, membawa setengah porsi air dari yang seharusnya dapat saya bawa. Adanya retakan pada sisi saya telah membuat air yang saya bawa bocor sepanjang jalan menuju rumah majikan kita. Karena cacatku itu, saya telah membuat mu rugi.”

Si tukang air merasa kasihan kepada si tempayan retak, dan dalam belas kasihannya, ia menjawab,” Jika kita kembali ke rumah majikan besok, aku ingin kamu memperhatikan bunga-bunga indah di sepanjang jalan.” Tuhan sanggup memakai kelemahan kita untuk maksud yang indah.

Benar, ketika mereka naik ke bukit, si tempayan retak memperhatikan dan baru menyadari bahwa ada bunga-bunga indah di sepanjang sisi jalan dan itu membuatnya sedikit terhibur. Namun pada akhir perjalanan, ia kembali merasa sedih karena separuh air yang dibawanya telah bocor dan kembali tempayan retak itu meminta maaf kepada si tukang air atas kegagalannya. Si tukang air berkata kepada tempayan itu, “Apakah kamu tidak memperhatikan adanya bunga-bunga di sepanjang jalan di sisimu ? tapi tidak ada bunga di sepanjang jalan di sisi tempayan lain yang tidak retak itu ?” Itu karena aku selalu menyadari akan cacatmu dan aku memanfaatkannya. Aku telah menanam benih-benih bunga di sepanjang jalan di sisimu dan setiap hari jika kita berjalan pulang dari mata air, kamu mengairi benih-benih itu. Selama dua tahun ini, aku telah dapat memetik bunga-bunga indah itu untuk dapat menghias meja majikan kita. Tanpa adanya kamu , majikan kita tidak akan dapat menghias rumahnya seindah sekarang.”

Setiap orang memiliki cacat dan kelemahan sendiri. Kita semua adalah tempayan retak, namun jika kita mau, Tuhan akan menggunakan kekurangan kita untuk maksud tertentu. Dimata Tuhan yang bijaksana, tak ada yang terbuang percuma, Jangan takut akan kekuranganmu. Kenalilah kelemahanmu dan kamu dapat menjadi sarana keindahan Tuhan. Ketahuilah dalam kelemahan kita, kita menemukan kekuatan kita.

Dicopy paste dari http://www.resensi.net/tempayan-retak/2008/10/19/

Wednesday, December 23, 2009

Insan tawaduk sentiasa merendah diri, bijak bicara

Oleh Hashim Ahmad
bhagama@bharian.com.my

Berjalan atas bumi ini dengan tenang, usah sombong, jangan angkuh dan tidak bersikap kasar

KETIKA orang melontarkan ucapan buruk, mereka tidak membalas dengan ucapan yang sama namun memaafkannya. Mereka sentiasa berkata yang baik, tidak terpengaruh oleh kejahilan pihak yang melakukan kejahatan kepada mereka.

Hamba Allah yang penyayang adalah insan pilihan dengan peribadi diharapkan. Mereka dinyatakan secara tersendiri dalam lembaran firman Allah dan mendapat pujian khusus dari-Nya. Bagaimanakah ciri hamba yang memiliki kedudukan mulia itu?

  • Tawaduk iaitu rendah hati. Allah menggambarkan keadaan mereka dalam firman-Nya yang bermaksud: “(Ialah) orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati.” (Surah al-Furqan, ayat 63)

Sifat pertama seorang hamba yang menyandang gelaran ‘ibadurrahman‘ adalah tawaduk. Mereka berjalan atas bumi ini dengan tenang dan ringan, tidak sombong dan tidak angkuh, tidak berjalan dengan sangat cepat yang menunjukkan sikap kasar, juga tidak berjalan dengan sangat perlahan yang menunjukkan sifat malas dan letih. Insan pilihan ini berjalan dengan ringan, penuh semangat, tekad, kelelakian dan jiwa muda.

Firman Allah yang bermaksud: “Dan sederhanakanlah kamu dalam berjalan.” (Surah Luqman, ayat 19). Maknanya mereka bersederhana dalam semua urusan tidak berlebihan atau keterlaluan sekali.

Ibadurrahman berjalan di pelosok bumi untuk mencari rezeki dan tuntutan hidup dengan penuh kelembutan dalam batas yang diperkenankan Allah. Mereka tidak rakus, tamak, mensia-siakan kewajipan, melakukan hal yang diharamkan atau pun melakukan pembaziran.

Mereka teramat jauh daripada sikap keras, menghina orang lain, sombong, berbangga diri dan berbesar diri. Mereka tidak berbuat kerosakan di muka bumi, mencari ketinggian, lebih mendahulukan keuntungan dan bersenang-senang dengan kenikmatan kehidupan duniawi.

  • Lemah lembut. Sifat lemah lembut dinyatakan Allah melalui firman-Nya yang bermaksud: “Dan apabila orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata (yang mengandung) keselamatan.” (Surah al-Furqan, ayat 63)

Inilah sifat mereka ketika orang bodoh melontarkan ucapan buruk, mereka tidak membalas dengan ucapan yang sama, namun memaafkannya. Malah mereka mampu menahan lisan dan emosi daripada bersikap sama seperti orang yang jahil.

Nabi SAW menjadi ikutan mereka. Diriwayatkan, “Satu ketika ada seorang Arab Badwi datang kepada Rasulullah dan berkata kasar, lalu kaum Muslimin marah dan ingin mengajarnya, namun hal itu dicegah oleh Baginda. Baginda membalas sikap kasar itu dengan kasih sayang dan lemah lembut.” (Hadis Muttafaqun ‘alaih)

  • Banyak bersujud dan berdiri. Allah meneruskan gambaran peribadi ini dalam firman-Nya yang bermaksud: “Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Rabb mereka.” (Surah al-Furqan, ayat 64)

Allah menyebut hamba-Nya sebagai orang yang mencintai malam hari dengan melakukan ibadah. Mereka bangun saat orang sedang nyenyak tidur, waspada saat orang lengah, sibuk mengingati Rabb mereka, menggantungkan jiwa dan anggota badan mereka kepada-Nya.

Ketika orang lain terlena dan merasa mantap dengan kehidupan duniawi, mereka inginkan ‘Arsy ar-Rahman sebab mereka mengetahui bahawa ibadah di kegelapan malam dapat menjauhkan mereka dari sifat riak. Ibadah pada malam hari juga membangkitkan kebahagiaan di hati dan ketenangan bagi jiwa serta penerangan bagi penglihatan mereka.

Saat berdiri di hadapan Alah dan mengarahkan mereka kepada-Nya, mereka merasakan kelazatan dan kebahagiaan yang tidak terkira. Tiada lagi rasa manis setelah manisnya beribadah kepada Allah, bermesra, dan menjalinkan hubungan dengan-Nya. Melakukan qiamulail sifat asli ‘ibadurrahman. Allah menyebut mereka dengan sifat itu dalam banyak ayat dan menganjurkan para Nabi melakukan hal itu.

  • Takutkan neraka. Firman Allah yang bermaksud: “Dan orang yang berkata, Ya Rabb kami, jauhkan azab Jahannam dari kami, sesungguhnya azab itu adalah kebinasaan yang kekal. Sesungguhnya Jahannam itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman.” (Surah al-Furqan, ayat 65-66)

Sekalipun ‘ibadurrahman sangat taat dan hari mereka dipenuhi dengan ketakwaan, namun sentiasa merasa amal dan ibadah mereka masih kurang. Mereka tidak melihat hal itu sebagai jaminan dan pemberi rasa aman daripada api neraka bila saja tidak mendapatkan curahan kurnia dan rahmat-Nya.

Sebab itu mereka selalu kelihatan takut, cemas dan khuatir dengan azab neraka jahanam. Mereka selalu memohon kepada Allah supaya menghindarkan mereka daripada azab neraka. Inilah sifat setiap mukmin yang bersungguh dalam berbuat taat kepada Allah.

Firman Allah yang bermaksud: “Dan orang yang takut terhadap azab Rabbnya, kerana sesungguhnya azab Rabb mereka tidak dapat orang merasa aman (dari kedatangannya).” (Surah al-Ma’arj, ayat 27-28)

Ibadurrahman juga tidak suka pembaziran. Syaitan selalu menyuruh berbuat keji dan mungkar tetapi hamba Allah akan bertanggungjawab di hadapan Allah terhadap harta mereka, dari mana mereka peroleh dan kepada siapa mereka infakkan.

Mereka juga tidak pernah kikir terhadap diri sendiri dan keluarga, dalam erti bersedia memberikan hak untuk hal yang diwajibkan Allah kerana mengetahui Allah mencela sifat kikir serta bakhil.

Firman Allah yang bermaksud: “Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan janganlah kamu terlalu menghulurkannya kerana itu kamu menjadi tercela dan menyesal.” (Surah al-Isra’, ayat 29)

Dicopy paste dari http://nurjeehan.hadithuna.com/2008/10/insan-tawaduk-sentiasa-merendah-diri-bijak-bicara/


Thursday, December 17, 2009

Doa Akhir Tahun Dan Awal Tahun Hijrah

Doa Akhir Tahun - Dibaca beberapa minit sebelum masuk waktu maghrib (akhir waktu Asar)
Doa Awal Tahun- Dibaca selepas solat Maghrib hari awal tahun Hijrah

Selamat Menyambut Ma'al Hijrah

Salam 1431 Hijrah Pictures, Images and Photos

Tuesday, December 15, 2009

Sebab, Kesan Dan Cara Atasi Sombong

SEBAB – SEBAB SOMBONG itu dimiliki seseorang apabila:

i. Memiliki kuasa sama ada kuasa besar ataupun kecil.
ii. Mempunyai pengetahuan sama ada dunia atau akhirat.
iii. Mempunyai harta kekayaan
iv. Mempunyai kegagahan iaitu kekuatan fizikal atau kepandaian dalam ilmu
v. Keturunan. Ada sombong kerana keturunan bangsawan , keturunan ulama dll.
vi. Berwajah tampan, cantik, disayangi oleh bos, dll.
vii. Bukan sebab diatas tapi mungkin dia seorang miskin, jahil, cacat, lemah sedangkan dia tetap sombong.

KESAN SIFAT SOMBONG ke atas seseorang itu:

(a) Orang benci kepadanya. Fitrah semulajadi manusia tidak suka kepada orang yang bersifat sombong.
Mudah marah di mana kebiasaannya kemarahan akan berakhir dengan perbalahan.
(b) Bila wujud sifat sombong akan lahir pula penyakit mudah berdendam, hasad dengki dan mudah bertindak balas di atas kesilapan orang lain.
(c) Kesombongan sangat membahayakan masyarakat manusia dan dunia seluruhnya. Lantaran itu Allah sangat murka dan tempatkan mereka ini di neraka bersama Firaun, Namrud, Hamman dan lain-lain yang angkuh dan zalim.

CARA–CARA ATASI KESOMBONGAN:

Memandangkan betapa bahayanya penyakit hati ini maka usaha–usaha mesti di buat untuk membendungnya. Beberapa panduan dan kaedah bagi mengikis buang dan mengubatinya :

(a)Ada ilmu tentang sifat-sifat mazmumah – Perlunya ilmu kerana ia merupakan sifat batiniah payah di kesan tetapi mudah di kesan orang lain.
(b) Bawa berfikir tentang kejadian manusia – Sedarkan bahawa kejadian manusia adalah sama. Yakni daripada tanah dan mati kembali ketanah semula. Walaubagaimana hebat sekalipun orang itu, kejadian sama dengan orang lain.
(c) Fikirkan dan sedarkan hati kita bahawa kejadian manusia yang kedua adalah daripada air mani – Ertinya kejadian manusia itu tiada bezanya antara satu dengan yang lain samaada kaya, berilmu, pembesar dll.
(d) Melihat respon orang lain terhadap kita – Dalam pergaulan hidup dapat kesan respon orang lain kepada kita.
(e) Ambil iktibar daripada pengalaman hidup – Apabila ada kelebihan, keistimewaan dan kehebatan bolehkah kita bersikap sombong? Apakah kita berkuasa mengelakkan diri daripada sakit? Apakah kita mampu melawan kuasa tentera Allah? Apakah kita mampu melawan kematian? Jawabnya tentu tidak. Kalau begitu kenapa kita merasakan diri kita lebih dari lain.
(f) Ingat azab Allah untuk sombong – Ingat dihati bahawa sifat sombong sangat dimurkai Allah. Akibatnya kita dicampakkan ke neraka yang panas apinya 70 kali ganda api dunia dan dalamnya 70 ribu tahun perjalanannya baru sampai ke dasarnya.
(g) Ingatlah neraka yang keseluruhannya api- diatasnya, dibawahnya, dikanan kirinya adalah api yang memakan dan menghanguskan daging-daging dan tulang belulang manusia. Kemudian di ganti dengan tubuh yang baru dan diseksa lagi. Begitulah berulang-rulang sepanjang masa.
(h) Walhal di waktu kita dibelenggu kaki dan tangan serta dicemeti berterusan oleh malaikat Zabaniah, bau neraka yang busuk tak dapat digambarkan. Kalau ditakdirkan bau itu dicium penduduk dunia akan matilah semua lantaran busuknya.

Perkara di atas perlu difikirkan dan direnungkan dan diingatkan selalu dalam hati agar tidak lupa. Kesannya diharap akan menakutkan untuk kita bersikap sombong atau ego. Harapan kita moga-moga Allah sentiasa memimpin kita agar menjadi hamba yang merendah diri.

Petikan dari tazkirah Apa Itu Kibir oleh Tn Haji Mohd Sanusi Ismail

Sunday, December 6, 2009

Tanda-tanda Ego

Suatu zaman yang tersangat dahulu, tatkala diperintah untuk sujud pada Adam, syaitan berkata "What? Sujud pada Adam? Sorry le. Patutnya dia yang kena sujud pada aku coz aku lebih senior! Aku lebih mulia dari dia! Aku dari api sedangkan dia hanya dari tanah!!!"

BAPA orang-orang ego ialah syaitan. Timbulnya ego berpunca dari sifat-sifat ke'aku'an, iaitu bila terasa diri lebih 'best' dari orang lain. Mula-mula ego dengan manusia, kemudian ego dengan Tuhan. Itulah
perangai syaitan. Syaitan juga mencipta sejarah sebagai makhluk pertama yang berputus asa dari rahmat ALLAH. Begitulah secara ringkas sejarah penyakit ego ini.

Berikut adalah di antara tanda-tanda ego. Marilah kita selidik-selidik diri kita, kot-kot kita tergolong dalam golongan orang ego. Rasulullah S.A.W. pernah bersabda; "Tidak akan masuk Syurga seseorang yang di dalam hatinya masih terdapat satu zarah dari sifat sombong." - Hadis Riwayat Muslim.

Antara tanda-tanda ego...
1. Apabila diberi jawatan terasa seronok dan terhibur. Rasa diri memang layak untuk mendapat jawatan.
2. Apabila tidak dilantik, rasa tidak senang. Tidak mahu terima kepimpinan yang telah ditunjuk.
3. Kalau dia seorang pemimpin, arahannya kepada anak buah selalu kasar dan mesti dipatuhi.
4. Kalau dia merupakan seorang pengikut, payah mahu taat kepada arahan pemimpin.
5. Emosional, mudah tersinggung.
6. Mudah marah, cepat melenting.
7. Suka berkawan dengan orang yang lebih kekurangan dari dirinya dengan niat supaya beliau nampak lebih menonjol.
8. Payah mahu menerima pandangan orang lain.
9. Dalam sesuatu majlis tidak senang kalau orang lain memberi pandangan.
10.Dalam sesuatu majlis suka memotong cakap orang lain.
11.Suka hanya pandangannya sahaja yang diterima.
12.Tidak senang atas kemajuan yang tercetus di tangan orang lain.
13.Bercakap selalunya dengan suara tinggi. Tak boleh dicabar, pasti akan mencabar.
14.Tidak berdoa selepas menunaikan solat, sekalipun sebentar.
15.Sengaja melewat-lewatkan sembahyang tanpa uzur yang syarie.

Itulah antara tanda-tanda ego. Amacam? Ada tak sifat sombong dan ego pada diri kita? Kalau tak ade syukur le... kalau ada baiklah bertaubat segera... sebelum syaitan mengaku kita nie suku-sakat dia.

Dicopy paste dari http://www.mymasjid.net.my/forum/display/206239/tandatanda-keegoan/

Thursday, December 3, 2009

Tanda-tanda Ego

Sedikit sangat orang yang memiliki sifat ego, yang dia menyedari bahawa dirinya memiliki sifat keji tersebut. Natijah tidak menyedari adanya ego itulah maka tercetus berbagai perselisihan dan sengketa di dalam masyarakat. Ini berpunca kerana masing-masing diri dengan sifat ego tersebut bertembung dengan orang lain yang juga memiliki sifat yang sama. Dalam Keadaan mereka sama-sama pula tidak menyedari memiliki sifat ego.

Untuk mengetahui samada memiliki sifat ego atau tidak maka perlulah disuluh dengan ilmunya. Ilmu yang menjelaskan tentang ciri-ciri ego tersebut. Namun begitu bukanlah mudah untuk membuang sifat ego itu biarpun sudah mengetahui ciri-cirinya. Kerana ego adalah sifat keji pada batin. Ego adalah salah satu mazmumah yang bersarang di hati. Sebarang mazmumah bukan mudah hendak dikikis atau dipadamkan. Mazmumah tidak seperti penyakit lahiriah yang mudah diubat. Doktor malah doktor pakar memang bersedia merawat penyakit lahiriah. Penyakit batin atau mazmumah hanya boleh dirawat oleh mursyid yang benar-benar arif. Mursyid inilah yang sangat sukar ditemui. Betapalah pula manusia kini sudah tidak peduli dan tidak berminat untuk mengubati penyakit batin.

Sifat ego adalah penyakit batin. Ianya adalah abstrak atau maknawiyah, yang tidak dapat dilihat dengan mata kasar. Namun tetap dapat dikesan melalui tanda-tanda lahiriah pada sikap seseorang itu. Atau dengan kata lain, sifat ego itu ada manifestasi atau implikasinya. Berdasarkan sikap dan tanda-tanda yang terserlah itulah dapat mengenali seseorang itu memiliki sifat ego. Di antara ciri-ciri ego itu adalah seperti berikut :-

Menolak Tuhan. Inilah peringkat paling tinggi keegoan manusia. Tidak mahu mengakui akan kewujudan Tuhan ini yang menjadikan mereka berada di dalam kekufuran.
Menolak kebenaran. Biarpun terdapat golongan yang mengakui kewujudan Tuhan namun mereka yang salah faham akan keliru tentang Tuhan turut meletakkan diri mereka di dalam kekufuran. Turut berada di dalam kategori ini ialah mereka yang menolak kerasulan Nabi Muhammad SAW. Terdapat pula yang mengakui Allah SWT dan kerasulan Nabi Muhammad, namun mereka menolak kebenaran ajaran Allah SWT dan Rasulullah SAW. Mereka yang seumpama ini boleh jatuh kepada murtad atau kufur. Penolakan atas dasar lemah iman dan tidak boleh melawan tuntutan nafsu, syaitan dan kepentingan dunia maka kedudukan mereka sebagai zalim. Andainya berpunca dari kejahilan, namun tidak terlepas juga sebagai mereka yang ego tinggi yang dihukumkan sebagai fasik.
Golongan ini pula sangat meremehkan dosa pahala dan tidak suka memperkatakannya. Apa sahaja yang dibuat tidak mahu dikaitkan dengan persoalan dosa pahala atau halal haram. Keegoan mereka ini seolah-olah mahu bebas. Tidak mahu adanya sebarang keterikatan dengan hukum Allah SWT. Begitu juga dalam kontek kekuasaan Allah SWT, mereka tidak mahu mengaitkan sesuatu peristiwa atau perkara itu dengan bukti kekuasaan allah SWT yang Maha Kuasa. Sesuatu kejadian samada kejayaan, kegagalan mahupun musibah pada mereka lebih nampak kepada sebab atau faktor kejadian tersebut. Dalam soal usaha ikhtiar, mungkin juga boleh diterima sebagai faktor sebab yang terhasilnya sesuatu yang hakikatnya dengan izin Allah SWT. Apa yang anehnya sebagai memperlihatkan ego adalah bencana alam seperti gempa bumi, banjir, kemarau, jerebu, tanah runtuh yang sifatnya tidak ada campur tangan manusia, pun tidak mahu disandarkan kepada kekuasaan Allah SWT. Lantas dengan cepat mereka mengatakan itu semua adalah lumrah alam atau perkara biasa.
Tidak mahu menerima dari orang atau pihak lain. Seolah-olah merasa rendah atau tercabar atau terhina andainya kebenaran itu keluar dari mulut orang lain. Lebih-lebih lagi sekiranya sesuatu yang benar itu datangnya daripada orang bawahannya atau orang yang dianggap status sosialnya lebih rendah.
Ego juga dapat dilihat bilamana seringkali menzalimi orang lain apabila seseorang itu memiliki kuasa. Dia akan gunakan kuasa itu bukan sebagai amanah atau tanggungjawab tetapi sebagai peluang untuk menindas atau mendatangkan kesusahan kepada orang lain. Andainya roda pusingan kehidupan menjadikan gilirannya pula berada di bawah atau menjadi pengikut, ketika itu dia akan menjadi orang yang paling sukar untuk taat setia kepada pihak atasannya. Egonya itu membuatkan dia menjadi amat sukar untuk tunduk kepada peraturan dan perintah ketuanya.
Sering sahaja bercekak pinggang sebagai gambaran membesar diri. Sifat egonya itu terzahir dalam perbuatan bercekak pinggang biarpun tanpa disedarinya.
Payah hendak bertegur sapa kecuali kalau orang lain mendahuluinya. Dia merasakan tidak layak untuk menghormati orang lain seolah-olah orang lain yang patut menghormati dirinya.
Isi perbualan atau percakapannya sering saja melebihkan diri biarpun dalam nada tutur kata yang lunak. Apatah lagi bila ada peluang bercakap besar dan lantang.
Selalu berwajah serius dan masam. Ditambah pula dengan sikap yang kurang mesra.
Sangat memilih kawan terutamanya di kalangan orang yang setaraf sahaja. Kadang-kadang lebih suka berada di tengah-tengah orang yang lebih rendah bukan kerana merendah diri tetapi mengharapkan agar dirinya kelihatan lebih menonjol. Dan begitulah sebaliknya cuba mengelak berkawan dengan orang yang lebih atas kerana tidak mahu kelihatan dirinya rendah.
Sangat mudah tercabar oleh kebaikan orang lain. Apatah lagi apabila dicabar maka sangat tidak dapat menguasai emosi. Mudahnya tercabar itu samada akan memberi tindak-balas atau terus merajuk dan membawa hati.
Mudah menjadi marah terutamanya kalau orang lain yang membuat silap, lebih-lebih lagi kalau kesilapan itu tertimpa ke atas dirinya.
Kalau dia terbukti bersalah sangat sukar untuk meminta maaf. Dan apabila orang lain yang bersalah pula sangat sukar memaafkan.
Tidak boleh ditegur atau tidak mahu menerima teguran. Teguran boleh menyebabkan dia sakit hati malah timbul dendam terhadap orang yang menegurnya.
Sangat suka dipuji malah sentiasa menunggu-nunggu sahaja akan pujian orang kepadanya. Kalau dia mendengar pujian terhadap orang lain di hadapannya maka timbul sakit hati kepada orang yang memuji itu dan sakit hati kepada orang yang dipujinya.
Sangat suka berbahas. Dalam perbahasan pula sering meninggikan suara. Berbahas pula bukan hendak mencari kebenaran tetapi hendakkan kemenangan walaupun salah.

Kesan sifat ego ini sangat merbahaya dan dahsyat. Lihat sahajalah Firaun, Namrud dan Hamman, kerana egolah mereka sanggup menderhakai Tuhan. Bahkan sanggup mati di dalam kekufuran. Biarpun berbagai bencana Tuhan datangkan sebagai amaran dan ancaman, semuanya tidak menjadi pengajaran, iktibar dan ingatan. Apalah ertinya mempertahankan ‘kenikmatan’ ego itu sedangkan menanggung seksa dan laknat Allah SWT.

di copy paste dari http://matlori.wordpress.com/2009/11/02/tanda-tanda-ego/

Monday, November 30, 2009

Sunday, November 29, 2009

Penang Bridge International Marathon


What : Penang Bridge International Marathon
When : 22nd November 2009
Where : Queensbay Mall, Penang
Distance & Start Time : 42.195km (2.30am)
Distance & Start Time : 21.0975km (3.30 am)
Distance & Start Time : 10.0km (6.15 am)
Medal : Finisher for All

Men Open 42.195km : Base on chip time
3'23.44 - Richard Habeya, Pm26 (25th)
3'32.15 - Lionel Lee, Pm52 (28th)
3'57.36 - Kenny Tan, Pm27 (43rd)
4'21.19 - Zulazlan Shah, Pm43 (69th)

Men Jr. Veteran 42.195km : Base on chip time
4'04.50 - Mohd Yaziz, Pm7 (38th)
4'40.30 - Choi Chik Choy, Pm42 (95th)
4'58.35 - Loke Shu Sun (128th)

Women Open 42.195km : Base on chip time
5'52.13 - Julie Wong (60th)
0'00.00 - Carrie Teong, Pm61 (00th)

Men Open 21.0975km :
Base on chip time
1'34.12 - Ronnie See, Pm1 (21st)
1'35.08 - Mohd Syahidan Alias (23rd)
1'36.34 - Tang Wern Tian, Pm49 (26th)
1'52.32 - Lucas Liew Chen Kwok (109th)
2'03.21 - Hasrul Sham, Pm34 (199th)
2'06.24 - Steven Khoo (240th)
2'07.22 - Mohd Ruhjan (253th)
2'09.39 - Zuraidi Zainol (345th)
2'14.38 - Yap Chee Kuang, Pm57 (384th)
0'00.00 - Abdul Haris, Pm13 (00th)

Men Junior Veteran 21.0975km : Base on chip time
1'52.07 - Adam Loh, Pm29 (41st)
1'56.08 - Tee Kuan Meng (51st)
2'07.38 - Kelvin Ng, Pm2 (115th)
3'00.53 - Rohaizad Norpiah, Pm33 (410th)

Women Open 21.0975km : Base on chip time
2'40.59 - Kong Yen Erl, Pm41 (00th)

Friday, November 20, 2009

Jika Kau Kawan Sejati

Jika kau kawan sejati, kau akan mengerti ketika aku berkata "aku lupa"
Jika kau kawan sejati, kau akan menunggu ketika aku berkata "tunggu aku"
Jika kau kawan sejati, kau akan tetap disisi ketika aku berkata "tinggalkan aku"
Jika kau kawan sejati, kau akan tetap membuka pintu meskipun aku belum mengetuk dan berkata "bolehkah aku masuk"

Jika kau kawan sejati, kau takkan hanya melupakan aku namun kau akan cuba memaafkan aku
Jika kau kawan sejati, kau takkan hanya mendengar aku namun kau akan cuba mengerti aku
Jika kau kawan sejati, kau takkan hanya melihat aku namun kau akan cuba merasakan aku
Jika kau kawan sejati, kau takkan hanya melepaskanku namun kau akan cuba mempertahankan aku

Aku lebih rela melihat kau menangis tersedu2 dari mencucurkan air mata di dalam hati,
Air mata yang keluar di mata dapat ku tebus, namun jika kau menangis di hati pasti menggoreskan luka yang tidak akan pernah hilang.

Kawan yang membawamu ke dalam pelukannya dan menangis bersamamu… adalah kisah cinta agung yang tidak pernah kita sedari...

Dicopy dan paste dari http://mogenalirico.blogspot.com/2009/03/jika-kau-kawan-sejati.html

Tuesday, November 17, 2009

Nilai Persahabatan

Nilai Persahabatan

Dalam dunia ini kita tidak punya sesiapa kecuali diri sendiri. Tetapi dalam kita bersendirian, kita beruntung kerana mempunyai seorang sahabat yang memahami kita. Sebagaimana kita mengharapkan keiklasan dan kejujuran seorang sahabat, begitulah juga dia. Tetapi kita sering terlupa akan hal itu. Cuma mengambil kira tentang harapan dan perasaan kita. Kita rasa dikhianati bila dia tidak menepati janjinya. Kita tidak memberi dia peluang untuk menerangkan keadaannya. Bagi kita, itu alasannya untuk menutup kesilapan dan membela diri.

Kita juga pernah membiarkan dia ternanti-nanti kerana kita juga ada janji yg tidak ditepati. Kita beri beribu alasan memaksa dia terima alasan kita. Waktu itu, terfikirkah kita perasaannya? Seperti kita, dia juga tahu rasa kecewa. Tetapi kita sering terlupa. Untungnya mempunyai seorang sahabat yang sentiasa memahami, yang selalu berada disisi pada waktu kita memerlukannya.

Dia mendengar luahan perasaan kita,segala rasa kecewa dan ketakutan. Harapan dan impian juga kita luahkan.. Dia memberi jalan sebagai laluan penyelesaian masalah. Selalunya kita terlalu asyik menceritakan tentang diri kita hingga Kadang-kadang kita terlupa sahabat kita juga ada cerita yang ingin dikongsi bersama kita.

Pernahkah kita memberi dia peluang untuk menceritakan tentang rasa bimbangnya,rasa takutnya? Pernahkah kita menenangkan dia sebagaimana dia pernah menyabarkan kita. Ikhlaskah kita mendengar tentang kejayaan dan berita gembiranya? Mampukah kita menjadi sumber kekuatannya sepertimana dia meniup semangat setiap kali kita rasa kecewa dan menyerah kalah?

Dapatkah kita yakinkan dia yang kita boleh dipercayai, kita boleh dijadikan tempat untuk bersandar bila terasa lemah, agar tidak rebah.? Bolehkah kita menjadi bahu untuk dia bersandar harapan? Sesekali jadilah sahabat yang mendengar dari yang hanya bercerita.

Ambillah masa untuk memahami hati dan perasaan sahabat kerana dia juga seorang manusia. Dia juga ada rasa takut, ada rasa bimbang,sedih dan kecewa. Dia juga ada kelemahan dan memerlukan seorang sahabat sebagai kekuatan. Jadilah kita sahabatnya itu.

Kita selalu melihat dia ketawa,tetapi mungkin sebenarnya dia tidak setabah yang kita sangkakan.Di sebalik senyumannya mungkin banyak cerita sedih yang ingin diluahkan. Di sebalik kesenangannya mungkin tersimpan seribu kekalutan. Kita tidak tahu. Tetapi jika kita cuba jadi sahabat sepertinya, mungkin kita akan tahu.

Dicopy dan paste dari http://www.rileks.info/coollist/2009/03/nilai-persahabatan/

Tuesday, November 3, 2009

Mizuno Wave Run

What : Mizuno Wave Run 2009
When : 25th October 2009
Where : Stadium UPM, Kuala Lumpur
Distance : 10.9km according to YS Lee GPS kok!
Medal : 1st 500

Men Open Result :
41.13 - Paul Sharpe from UK (4th)
43.19 - Jasni Khairil (8th)
47.08 - Ronnie See, Pm1 (19th)
47.16 - Stanley Cheong, Pm53 (20th)
48.36 - Kenny Tan, Pm27 (25th)

50.26 - Fauzan Ismail (39th)
50.56 - Hong Zishen, Pm60 (40th)
51.37 - Zulazlan Shah, Pm43 (50th)
51.56 - Suresh, Pm47 (56th)
52.30 - Lee Weng Khong, Pm35 (53rd)
53.40 - Ahmad Farid (00th)
53.50 - Gaby Chau (81th)
54.30 - Andrew Chan, Pm59 (94th)
54.54 - Tan Ay Peng (139th)
56.55 - Hasrul Sham, Pm34 (131st)

57.25 - Wong Kei Ming, Pm55 (416th)
58.00 - Teh Seong Yee (459th)
58.21 - Ryan Teoh (584th)
66.25 - Kennthe Teh, Pm20
79.16 - Cheang Meng Wai, Pm6

Men Junior Veteran :
46.23 - Alam Shah (10th)
49.00 - Daniel Tan, Pm3 (16th)

56.03 - Lee Yee Sum, Pm12 (52nd)
56.08 - Adam Loh (53rd)
56.17 - Loke Shu Sun (55th)
63.40 - Kelvin Ng, Pm2 (149th)


Men Senior Veteran :

58.16 - Tan Khee Meng, Sub Pm2 (27th)

Sunday, October 25, 2009

Klang Centro Community Run (Birthday Run)


zwani.com myspace graphic comments
Graphics for Happy Birthday Comments
What : Klang Centro Community Run 2009
When : 11th October 2009
Where : Klang Centro
Distance : 5.7km according to GPS kok!

Men Open Result :
20.10 - Murni Nathan (4th)
20.39 - Casey Lim (5th)
21.45 - Naresh Kumar, Pm37 (9th)
22.33 - Jasni Khairil (11th)
22.37 - Ben Swee, Pm50 (14th)
23.20 - Hamidon Mat Aris (17th)
23.36 - Stanley Cheong, Pm53 (19th)
23.56 - Gunaselan, Pm39 (22nd)
23.59 - Meyappan Manickam, Pm56 (23rd)
24'55 - Chen Keat Hoong, Pm8
25.00 - Suresh, Pm47 (32nd)
25.02 - Ronnie See, Pm1 (38th)
25.40 - Zulazlan Shah, Pm43 (42nd)
26.33 - Tan Boon Seng, Pm16 (51st)
27.39 - Wong Kei Ming, Pm55 (75th)
27'59 - Ghejanthran (92nd)
28.26 - Ryan Teoh, Pm17 (101st)
29.41 - Hasrul Sham, Pm34 (143rd)
38.38 - Ruban Kumar
00'00 - Lee Yin Fook, Pm40

Men Veteran :
22.35 - Silahuddin (6th)
23.04 - Alam Shah (8th)
23.27 - Daniel Tan (10th)
24.50 - Tan Wah Seng (14th)
28.04 - Alden Yap, Pm15 (55th)
29.36 - Calvin Chan (83rd)
29.43 - Kelvin Ng, Pm2 (83rd)

Women Open :
20.09 - Georgina Beech (1st)
27.44 - Haslinda Dolah (3rd)
27.50 - Lee Yee Hua, Pm51 (5th)

Women Veteran :
26.49 - Susila Govindan (2nd)
39.36 - Hazaliza Mat Zean

Thursday, October 8, 2009

4th Malaysia International Ekiden Run 2009

What : 4th Malaysia International Ekiden Relay Marathon 2009
When : 04th October 2009
Where : Putrajaya
Time : 08:00am
Distance : 3km x 5 runners

Result for Mix Team : Official Result
56.32 - Der Pacemaker Network 1 (1st)
56.58 - Klang Pacers Athletic Club(2nd)
60.16 - Team MH [MAS] (3rd)
60.26 - Kakithon Plus (4th)
61.12 - Lightning Pacers (5th)

Result for Men Open Team : Unofficial Result
55.20 - ??? (1st)
55.50 - Der Pacemaker Network 2 (2nd)
00.00 - Der Pacemaker Network 3 (19th)

Der Pacemaker Network 1 (Mix Team)
- RonSee | Stanley Cheong | Casey Lim | Daniel Tan | Georgina Beech

Der Pacemaker Network 2 (Men Open)
- Tang Wern Tien | Hong Zishen | Syahidan | Chow Yew Wei | TS Chin

Der Pacemaker Network 3 (Men Open)
- Kelvin Ng | Datuk Yaziz | Adam Kok | Ryan Teoh | Kee Guan Chye

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Bangi Pacer
Tempat ke 5 keseluruhan Kategori Campuran
Salihuddin Salim, Haslinda Dollah CAR23, Alam Shah Ismail Ahmad (Ayahanda) CAR24, Abd Malek Abd Kadir, Hamidon Mat Aris CAR27

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Hutan
Tempat ke 8 keseluruhan kategori lelaki
Azlan Norul Anhar CAR31, Mohd Zuhari Amat Sadikin CAR32, Mohd Hamdi Baharuddin CAR20, Kamarul Faizal Tajaruddin CAR10, Mohd Fadzli Mohd Yusoff CAR33

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Serama
Tempat ke 15 keseluruhan kategori lelaki
Azhar Johari CAR6, Mohd Zaini Mansor CAR17, Ghejanthran CAR8, Mohd Zaki Mansor CAR16, Khairul Amran Abdul Aziz CAR14

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Kampung
Tempat ke 23 keseluruhan kategori lelaki
Dari kiri ke kanan..
Ahmad Farid Ellias CAR4, Hasrul Sham Saidi (PM34), Wong Ram Bo CAR7, Zulkipli Galeh CAR47, Mohd Fadhli Fadzil (Afad) CAR12

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Organik
Tempat ke 21 keseluruhan kategori lelaki
Abdul Rahman Mohamed CAR50, Ramlan Sulaiman CAR2, Norafandi Tamar CAR13, Samsudin Pardi CAR43
Borhan

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Pewai

Omar Khaliff Tajaruddin CAR15, Nur Azhar Azizi CAR55, Ahmad Hadafi Hj Jus CAR58, Rustam Affandi Zaihan CAR48, Mohd Zaki Amiruddin CAR5

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Fun Run

Mohd Faizal CAR63, Adam Ashraf CAR64, Abdul Talib Haron CAR49, Mohd Zahari Mansor CAR65,
Ahmad Daud Abdul Manan CAR45

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Karan

Tempat ke 53 keseluruhan kategori campuran
Rafidah Abdullah CAR30, Siti Sarah Rimasari Sulani CAR77, ,Mohd Hailmi Masro CAR1, Ateah CAR70
Suhailywati Ramli CAR54

"AYAM WARRIORS" - Chap Ayam Runners wit Ayam Dara

Tempat ke 8 keseluruhan kategori wanita
Norashikin Suboh, Farhanah Mohamad Khatib CAR40, Che Engku Nor Amiza CAR46 Irina Ramli CAR36
Hasfiza Ramley CAR37

Tuesday, September 8, 2009

Kelebihan Malam Lailatul Qadar

Allah Ta'ala telah berfirman di dalam surah Al-Qadr yang bermaksud:
"Sesungguhnya kami telah menurunkan (Al-Quran) pada malam al-Qadr dan apakah jalan yang menyebabkan engkau mengerti (kebesaran) lailatul qadar itu? Lailatul qadar itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu para malaikat dan Jibril turun dengan keizinan tuhan mereka (Allah), untuk setiap urusan. Sejahteralah malam ini hingga terbit fajar".

Kebanyakan ulama' Islam menegaskan bahawa kemungkinan berlakunya lailatul qadar adalah pada salah satu daripada malam kesepuluh terakhir sama ada malam ganjil ataupun malam genap.
Yang tetap berlakunya malam lailatul qadar adalah didalam pengetahuan Allah jua. Sesiapa sahaja yang beribadah di malam hari bulan ramadhan, jika kebetulan dengan malam lailatul qadar, maka dikurniakan ganjaran pahala melebihi ganjaran pahala yang dikurniakan kepada mereka yang beribadah selama seribu bulan atau selama 83 tahun 4 bulan berbanding dengan malam yang lain-lain.
Rasulullah s.a.w. sendiri amat bersungguh-sungguh menghidupkan sepuluh malam terakhir daripada bulan ramadhan bersama-sama ahli keluarganya dengna beribadah, bertadharu', beristighfar dan bermunajat kehadrat Allah, memohon rahmat, keampunan dan keredhaanNya. Walaupun Rasulullah s.a.w. seorang yang maksum, dijamin terpelihara daripada dosa dan noda bahkan dijamin syurga, namun baginda tetap berjaga malam untuk qiamullail, menahan diri daripada tidur kecuali untuk seketika sahaja. Orang yang tekun beribadah pada 10 malam yang terakhir daripada bulan ramadhan akan mendapat rahmat yang dijanjikan sama ada dapat atau tidak menemui apa-apa tanda. Kerana yang penting adalah sepertimana yang tersebut dalam hadis sohih riwayat Bukhari dan Muslim iaitu:
* Menghayati malam tersebut dengan ibadah
* Beriman dengan yakin bahawa malam lailatul qadar itu adalah benar dan dituntut menghayatinya dengan amal ibadah.
* Amal ibadah itu dikerjakan kerana Allah semata-mata dengan mengharapkan rahmat dan keredhaanNya.

Marilah kita bersama-sama berdoa agar kita dipilih Allah menikmati malam yang sejahtera ini.

Dicopy paste dari http://azharazian.blogspot.com/

Saturday, August 22, 2009

Doa Bulan Ramadhan

Hari Pertama : "Ya Allah, jadikanlah puasa ku, puasa orang benar-benar berpuasa. Dan ibadah malam ku, ibadah orang benar-benar mengerjakan ibadah. Dan jagalah aku dari tidurnya orang yang lalai. Hapuskanlah dosa ku wahai Tuhan sekalian alam. Dan Ampunilah aku wahai Tuhan maha pengampun daripada segala dosa."

Hari Ke 2 : "Ya Allah, dekatkan aku kepada keredaan Mu dan jauhkan aku daripada kemurkaan serta balasan Mu. Berilah aku kemampuan membaca ayat-ayat Mu dengan rahmat Mu, wahai Tuhan Maha Pengasih"

Hari Ke 3 : “Ya Allah limpahkan aku dengan kecerdikan fikiran dan kewaspadaan serta jauhkan aku daripada kebodohan dan kesesatan. Sediakan bahagian ku daripada kebaikan yang kau turunkan., demi kemurahan Mu, wahai Tuhan Maha Pemurah daripada segala dermawan.”

Hari Ke 4 : “Ya Allah berilah kekuatan kepada ku untuk melaksanakan perintah Mu dan berilah aku kemanisan berzikir. Berilah aku kekuatan melahirkan kesyukuran dengan kemuliaan Mu. Dan jagalah aku dengan jagaan dan perlindungan Mu, wahai Tuhan Maha Melihat.”

Hari Ke 5 : “Ya Allah, tempatkan aku di kalangan orang yangsentiasa memohon keampunan. Jadikanlah aku hamba Mu yang saleh serta jadikanlah aku di kalangan auliya’(orang yang mendapat keutamaan Mu) yang hampir di sisiMu dengan kelembutan Mu, wahai Tuhan yang Mahapengasih daripada segala pengasih.”

Hari Ke 6 : “Ya Allah, janganlah aku dihina kerana perbuatan maksiat ku kepada Mu dan janganlah menyeksa ku dengan balasan Mu. Jauhkan aku daripada sesuatu yang boleh mendatangkan kemurkaan Mu, dengan anugerah dan bantuan Mu, wahai kemuncak keinginan orang yang berkeinginan.”

Hari Ke 7 : “Ya Allah bantulah aku untuk mengerjakan puasa dan ibadah malamnya. Jauhkanlah aku daripada dosa-dosanya. Dan berilah aku zikir untuk mengingati Mu secara berterusan, dengan taufik (petunjuk) Mu wahai pemberi petunjuk kepada orang yang sesat.”

Hari Ke 8 : “Ya Allah, berilah aku rezeki berupa kasih sayang kepada anak-anak yatim, pemberi makanan, penyebar salam dan bergaul dengan mulia, dengan kemuliaan Mu tempat berlindung orang yang berharap.”

Hari Ke 9 : “Ya Allah, sediakan bagi ku sebahagian daripada keluasan rahmat Mu. Berilah aku petunjuk dengan ajaran-ajaran Mu. Bimbinglah aku menuju keredaan Mu yang penuh dengan kecintaan Mu, wahai harapan orang yang merindu.”

Hari Ke 10 : "Ya Allah, jadikan aku di antara orang bertawakal kepada Mu dan jadikan aku di kalangan orang yang menang di sisi Mu. Ya Allah, jadikan aku di kalangan orang yang dekat di sisi Mu. Dengan ihsan Mu wahai tempat tuju orang yang memohon.”


Hari Ke 11 : “Ya Allah, tanamkan dalam diri ku kecintaan melakukan kebaikan dan kebencian melakukan perbuatan maksiat serta fasik. Ya Allah jauhkan ku daripada kemurkaan Mu dan seksaan api neraka, dengan pertolongan Mu wahai Tuhan yang menolong orang memerlukan pertolongan.”

Hari Ke 12 : “Ya Allah, hiasilah diri ku dengan penutup dan kesucian. Tutuplah diri ku dengan pakaian kesederhanaan dan kerelaan. Tempatkan aku di jalan keadilan dan keikhlasan. Amankan diri ku daripada setiap perkara yang aku takut, dengan penjagaan Mu, wahai penjaga orang yang takut.”

Hari Ke 13 : “Ya Allah, bersihkan diri ku daripada kekotoran dan kehinaan. Berilah kesabaran kepada ku untuk menerima segala ketentuan. Berilah kemampuan kepada ku untuk bertakwa dan bergaul dengan orang baik, dengan bantuan Mu wahai pengharap orang yang miskin.”

Hari Ke 14 : “Ya Allah, jangan aku dihukum disebabkan kekeliruan yang ku lakukan. Ampunkan aku daripada kesalahan dan kebodohan. Janganlah kau jadikan diri ku sasaran bala dan malapetaka, dengan kemuliaan Mu wahai kemuliaan kaum Muslimin.”

Hari Ke 15 : “Ya Allah limpahkan rezeki kepada ku berupa ketaatan orang yang khusyuk. Lapangkan dada ku dengan taubat orang yang menyesal, dengan keamanan Mu wahai keamanan orang yang takut.”

Hari Ke 16 : “Ya Allah, berilah kemampuan kepada ku untuk menjalani kehidupan seperti mana kehidupan orang baik. Jauhkan bagi ku kehidupan orang yang melakukan kejahatan. Lindungilah aku dengan rahmat Mu hingga ke alam akhirat, demi ketuhanan Mu wahai Tuhan sekalian alam.”

Hari Ke 17 :“Ya Allah, tunjukkan bagi ku amal kebajikan dan penuhilah hajat serta cita-cita ku, wahai Tuhan yang Maha Mengetahui segala keperluan tanpa ungkapan permohonan. Wahai yang Maha Mengetahui segala yang ada dalam hati sekalian makhluk. Selawat dan salam ke atas Nabi Muhammad dan keluarga baginda yang suci.”

Hari Ke 18 : “Ya Allah, sedarkan aku untuk mencari keberkatan. Terangkan hati ku secerah cahaya dan bimbinglah aku serta anggota ku untuk mengikuti segala ajaran Mu, dengan cahaya Mu wahai penerang hati orang yang bijak.”

Hari Ke 19 : “Ya Allah, penuhkan bahagian ku dengan keberkatan dan mudahkan bagi ku menuju ke arah kebaikan. Jangan kau jauhkan aku daripada ketenteraman kebaikan, wahai pemberi petunjuk kepada kebenaran.”

Hari Ke 20 : “Ya Allah, bukakan bagi ku pintu-pintu syurga dan tutupkan bagiku pintu-pintu neraka. Berilah kemampuan kepada ku untuk membaca ayat-ayat suci al-Quran, wahai pemberi ketenangan dalam hati orang beriman.”


Hari Ke 21 : “Ya Allah, berilah aku petunjuk untuk mendapat keredaan Mu. Janganlah engkau biarkan syaitan menguasai diri ku. Jadikan syurga tempat tinggal dan berehat bagi ku, wahai pelaksana keperluan orang meminta.”

Hari Ke 22 : "Ya Allah, bukakan bagi ku pintu kelebihan dan turunkan bagi ku keberkatan mu. Berilah kepada ku untuk melakukan sesuatu yang mendatangkan keredaan Mu dan tempatkan aku dalam syurga Mu yang luas, wahai penjawab doa orang dalam kesempitan.”

Hari Ke 23 : “Ya Allah bersihkan aku daripada segala dosa dan jauhkan diri ku daripada keaiban serta tanamkan ketakwaan dalam hati ku, wahai pengampun kesalahan orang yang berdosa.”

Hari Ke 24 : “Ya Allah, aku bermohon kepada Mu perkara yang mendatangkan keredaan Mu. Aku berlindung dengan Mu daripada perkara yang mendatangkan kemarahan Mu dan aku bermohon kepada Mu kemampuan untuk mentaati Mu serta menghindari kemaksiatan terhadap Mu, wahai pemberi kepada yang meminta.”
Hari Ke 25 : “Ya Allah, jadikan aku orang yang menyintai auliya’ Mu dan memusuhi musuh Mu. Jadikan aku pengikut sunnah nabi Mu, wahai penjaga hati para Nabi.”

Hari Ke 26 : “Ya Allah, jadikan usaha ku sebagai usaha yang sentiasa disyukuri, dosa-dosa ku sebagai dosa yang diampuni, kebaikan ku sebagai kebaikan yang diterima dan keaiban ku sebagai keaiban yang ditutupi, wahai Tuhan Maha Mendengar daripada semua pendengar.”

Hari Ke 27 : “Ya Allah, berilah rezeki berbentuk ganjaran Lailatul Qadar kepada ku, ubahkan perkara sulit menjadi mudah, makbulkan permintaan maaf ku dan hapuskan dosa serta kesalahan ku, wahai Tuhan Maha Penyayang kepada hamba soleh.”

Hari Ke 28 : “Ya Allah, penuhkan hidup ku dengan amalan sunnah dan muliakan aku dengan diterimanya semua permintaan, wahai Tuhan yang tidak disibukkan oleh permintaan orang meminta.”

Hari Ke 29 : “Ya Allah, hiasilah aku dengan rahmat Mu dan berikanlah aku petunjuk serta penjagaan Mu. Bersihkan hati ku dengan fitnah, wahai pengasih kepada hamba yang beriman.”

Hari Ke 30 : “Ya Allah, jadikan puasa ku disertai dengan rasa syukur dan diterima oleh Mu melalui jalan keredaan Mu serta keredaan rasul Mu, cabangnya yang kukuh dan kekuatan keberkatan, demi kenabian Muhamad SAW dan keluarga baginda yang suci dan segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam.”

Dicopy dan paste dari http://honey12276.blogspot.com

Tuesday, August 11, 2009

Adidas KOTR

When : 2nd August 2009
Where : Stadium Shah Alam , Shah Alam
Time : 6.30am, 7.00am, 7.30am
Distance : 21.71km, 11km, 8km & 6km
Medals : 350 Men Open


Results Me & Friends

Men Open 21.71km :
1'28.42 - Richard Habeya, Pm26 (33rd)
1'29.00 - Jasni Khairil (8th)(MAS)

1'38.10 - Naresh Kumar, Pm37 (00th)
1'38.11 - Lionel Lee (00th)
1'39.25 - Ronnie See, Pm1 (46th)
1'40.00 - Mohd Hamdi Baharuddin

1'44.20 - Tang Wern Tien (49th)
1'46.11 - Stanley Cheong, Pm53
1'46.31 - Azlan Norul Anhar
1'48.20 - Kenny Tan, Pm27
1'48.26 - Hong Zi Shen
1'49.22 - Suhaimi Ismail

1'51.24 - Mohd Hailmi Masro
1'53.00 - Mohd Fadzli Mohd Yusoff
1'53.50 - Chin Teck Sin
1'54.16 - Meyappan Manickam, Pm58
1'54.30 - Asmadi
1'55.10 - Azhar Johari
1'55.12 - Suresh, Pm47
1'55.12 - Imran
1'55.58 - Mohd Azali Abdullah, Pm46
1'55.59 - Thurai Sarasaidy
1'56.38 - Omar Khalif Tajaruddin
1'58.00 - Hamidon Mat Aris
1'59.35 - Ahmad Farid Ellias
1'59.45 - Mohd Zaki Mansor

2'03.00 - Suhaimi Sulaiman
2'03.00 - Zaki (Utusan)
2'03.27 - Mohd Zaini Mansor
2'04.00 - Gaby Chau
2'05.00 - Vellan
2'07.57 - Teoh Chun Ming, Pm17
2'08.00 - Andrew Chan, Pm59
2'08.19 - Wong Ram Bo

2'12.47 - Khairul Amran Abdul Aziz
2'13.00 - Lawrence Law
2'14.00 - Teh Seong Yee (310th)
2'15.00 - Kevin Chow, Pm32
2'17.49 - Frank Chong, Sub Pm6

2'39.00 - Mizi
2'50.00 - Sharafi
0'40.00 - Anuar Sanusi Ahmad CAR25 - DNF

Men Junior Veteran 21.71km :
1'36.53 - Alam Shah Ismail Ahmad (12th)
1'41.04 - Vincent Wong, Pm10 (19th)
1'41.22 - Daniel Tan (20th)
1'49.30 - John Tan, Pm30
1'55.25 - Datuk Gongli @ Mohd Yaziz, Pm7
1'56.31 - Tay Poh Chye
1'59.19 - Choi Chik Choy, Pm42

2'03.08 - Lee Yee Sum
2'06.25 - Loke Shu Sun
2'10.00 - Kelvin Ng, Pm2

Women Open 22km :
1'55.00 - Tan Shih Ming
1'56.00 - Lau Pui San Saya
2'05.00 - Hidayah
2'17.00 - Haslinda Dollah
2'23.00 - Siti Hasanah Abu Samah
2'34.00 - Hasfiza Ramley
3'36.00 - Irina Ramli
0'00.00 - Farhanah Mohamad Khatib

Women Veteran 22km :
2'54.19 - Julie Wong
2'52.00 - Hazaliza Mat Zean

Men Open 11km :
44'11 - Murali Nathan (11th)
46'21 - Syahidan Alias (12th)
47'30 - Ong Wei Xiang (13th)
47'50 - Fillery (14th)
48'39 - Gunaselan, Pm39

51'40 - Chan
52'06 - Fauzan Ismail (18th)
52'20 - Lim (24th)
52'30 - Phoon (25th)
54'29 - Wong (35th)
54'58 - Chen Pong Pong, Pm8 (36th)
59'15 - Amirul
59'38 - Ghejanthran (79th)
59'54 - Adam Kok, Pm29

60'24 - Mohd Zuhari Amat Sadikin
61'09 - Hasrul Sham, Pm34
62'35 - Wong Kei Ming, Pm55
67'13 - Dinesh Kumaran, Pm4
67'47 - Zuraidi Zainol

72'00 - Faizal
1'45.00 - Talib
00'00 - Nazib Ngainin
00'00 - Justin Lee, Pm19
00'00 - Tan Kean Peng, Sub Pm5

Women Open 11km :
75'00 - Meow

Men Senior Veteran 8km :
43'15 - Long Bongsu
00'00 - Tajaruddin Jasi

Women Veteran 8km :
56'06 - Idaizumi Othman

Boy Junior 6km :
00'00 - Nordin Muhamad

Monday, July 27, 2009

Shape & Men's Health Run

What : Shape & Men's Health Run 2009
Where : Dataran Putrajaya, Putrajaya
When : 25 July 2009
Time: 8.00pm
Distance : 11.41KM by YS Lee GPS kok
Distance : 11.44KM by Choi GPS kok
Medals : Top 75th only

Men Open Result :
45'16 - Jasni Khairil (10th)
46'58 - Ong Wei Xiang (11th)
47'42 - Khoo Yit Kiat, Pm28 (14th)
48'25 - Naresh Kumar, Pm37 (18th)
48'20 - Lionel Lee (20th)
00'00 - Ben Swee, Pm50 (23rd)
49'51 - Cecil Cheong Chee Liong (25th)
49'56 - Ronnie See, Pm1 (26th)

50'30 - Hamidon Mat Aris (27th)
48'51 - Rozmi Bin Yunus (30th) Late start
51'00 - Tang Wern Tien (32nd)
52'12 - Raymond Ng, Pm48 (36th)
52'22 - Stanley Cheong, Pm53 (37th)
52'40 - Chen Keat Hoong, Pm8 (40th)
52'46 - Mohd Fadzli Mohd Yusof (41st)
53'21 - Kenny Tan, Pm27 (42nd)
53'25 - Mohd Hamdi (43th)
53'33 - Mohd Azali, Pm46 (47th)
53'55 - Thurai Sarasaidy (50th)
53'57 - Azlan Norul Anhar (51st)
54'25 - Muhd Zuhari (53th)
54'29 - Brian Lee (54th)
54'35 - Asmadi Abdullah (58th)
54'55 - Kamarul Faizal (64th)
55'25 - Azhar Johari (71st)
55'35 - Lee Weng Khong, Pm35 (73rd)
56'00 - Azzurrie (75th) Last Medal!
57'17 - Hong Zi Shen (82nd)
58'15 - Hasrul Sham
59'10 - Ryan Teoh, Pm17

60'31 - Ghejanthran
60'35 - Wong Kei Ming, Pm55
61'28 - Frank Chong, Sub Pm6
62'00 - James
63'54 - Mohd Zaini Mansor
64'33 - Tan Kean Peng, Sub Pm5
65'38 - Suhaimi Sulaiman
67'55 - Dinesh Kumaran, Pm4
68'25 - Zulazlan Shah, Pm43
69'00 - Lawrence Law
69'29 - Lai Fong Sang, Pm38
71'35 - Chan Kah Yen
74'00 - Afad, Pm56
74'36 - Mohd Zaki Mansor
78'49 - Ahmad Farid Ellias
00'00 - Suresh, Pm47 (00th)
00'00 - Nazib Ngainin, Pm14 (00th)

Men Junior Veteran :
48'38 - Alam Shah (4th)
50'21 - Daniel Tan (9th)
56'23 - Tay Poh Chye (30th)
56'57 - Adam Loh, Pm29 (33rd)
58'01 - Choi Chik Choy, Pm42 (43rd)
59'59 - Loke Shu Sun (62nd)
60'33 - Lee Yee Sum (64th)
63'00 - Kelvin Ng, Pm2
65'00 - Phooi Rong Vei
00'00 - Vincent Wong, Pm10 (00th)
00'00 - Loke Shu Sun (00th)

Women Open :
58'10 - Lau Pui San (4th)
60'38 - Haslinda Dolah (9th)
60'55 - Hidayah (10th)
00'00 - Chek Yin Huay (68th)
00'00 - Jiha (75th) Injured
77'00 - Carrie Teong (80th)
81'50 - Julie Wong (00th)
00'00 - Lee Yee Hua, Pm51 (00th)

Women Veteran :

36'14 - Tan Shih Ming (5th)

Tuesday, July 21, 2009

Siemens Run And Kuantan TC Run


What : Siemens Run
When : 19th July 2009
Where : Dataran Merdeka, Kuala Lumpur
Distance : 10.25km according Choi GPS kok
Reward : 100 for Open Category / 75 for Veteran Category

Men Open 10.25km :
38'36 - Richard Habeya, Pm26 (10th)
38'43 - Mohd Syahidan (11th)
41'47 - Rozmi Bin Yunus (17th)
43'09 - Mohd Fadzli Mohd Yusof (21st)
43'10 - Meyyappan Manickam, Pm58 (24th)
43'15 - Ronnie See, Pm1 (25th)
44'00 - Hamidon Mat Aris (27th)
44'57 - Stanley Cheong, Pm53 (30th)
46'57 - Suresh, Pm47 (56th)
46'58 - Chen Keat Hoong, Pm8 (57th)
47'03 - Mohd Azali, Pm46 (58th)
47'17 - Muhd Zuhari (60th)
47'35 - Azzurrie (66th)
47'55 - Omar Khaliff (69th)
48'18 - Zulhassan (78th)
48'25 - Hailmi (88th)
49'22 - Gaby Chau (96th)
49'28 - Nazib Ngainin, Pm14 (98th)
49'47 - Kevin Chow, Pm32 (101st) Amkan!
49'48 - Hasrul Sham Saidi, Pm34
50'09 - Ghejanthran
52'55 - Tan Kean Peng, Sub Pm5
53'25 - Teh Seong Yee
57'09 - Zuraidi Zainol
57'24 - Dinesh Kumaren, Pm4
57'25 - Phooi Rong Vei
59'47 - Lee yin Fook, Pm40
61'13 - Chan Kah Yen
74'00 - Vignesh

Men Junior Veteran 10.25km :
42'40 - Alam Shah (10th)
44'12 - Vincent Wong, Pm10 (17th)

47'40 - Choi Chik Choy, Pm42 (33rd)
49'26 - Loke Shu Sun (48th)
51'04 - Adam Loh, Pm29 (60th)
00'.00 - Mohd Yaziz, Pm7 (75th)
54'44 - Kelvin Ng, Pm2 (No more medal)

Women Open 10.25km :
51'45 - Haslinda Dolah (9th)
74'27 - Julie Wong (00th)


What : DiGi-Pacesetters Kuantan TC 10km Run
When : 19th July 2009
Where : Teluk Chempedak Beach, Kuantan
Distance : 9.66km according to YS Lee gps kok
Rewards : Finisher Medal for all

Men Open 9.66km :

35'38 - Murali Nathan (2nd)

37'17 - Jasni Khairil (5th)

40.12 - Naresh Kumar, Pm37 (7th)

42'36 - Kenny Tan, Pm27 (12th) Amkan!

47'03 - Azhar Johari (21st)

47'37 - Gunaselan (27th)

49.09 - Wong Kei Ming, Pm55 (33rd)

50'15 - Mohd Zaini Mansor (40th)

54'14 - Mohd Zaki Mansor (57th)

55'00 - Khairul Amran (66th)

Men Junior Veteran 9.66km :

46'41 - Tay Poh Chye (16th)
49.35 - Lee Yee Sum (27th)

Thursday, July 16, 2009

Seremban Half Marathon 2009 & Olympic Day Run



What :
Seremban Half Marathon
When : 12th July 2009
Where : Padang Negeri Sembilan, NS
Distance :
20.34km according YS Lee GPS

Men Open 21km :
1'27.57 - Radhi (8th)
1'35.00 - Hamidon Mat Aris (23rd)
1'36.00 - Mohd Hamdi
1'43.14 - Abdul Azri (38th)
1'45.13 - Hailmi
1'50.00 - Mohd Azali, Pm46
0'00'00 - Teoh Chun Ming, Pm17
2'15'40 - Wong Kei Ming, Pm55 (129th)
2'22.00 - Farid

Men Veteran 21km :
1'32.35 - Alam Shah (6th)
1'46'39 - Tay Poh Chye
1'48'56 - Datuk Yaziz, Pm7 (38th)
1'50'00 - Lee Yee Sum (42nd)
1'58'07 - Kelvin Ng, Pm2 (61st)

Women Open 21km :
1'34.25 - Michele Tan (4th)
2'12.06 - Haslinda Dolah (22nd)

Men Open 10km :
41'37 - Daniel Tan (4th)

47'42 - Hasrul Sham, Pm34 (15th)
59'21 - Afad, Pm56 (training)

What : Olympic Day Run
When : 12th July 2009
Where : Dataran Merdeka, Kuala Lumpur
Distance :
7.50km according Choi GPS kok
Reward : 100 for Open Category / 75 for Veteran Category

Men Open 7.50km :
27'48 - Richard Habeya, Pm26 (12th)

28'33 - Murali Nathan (13rd)
28'34 - Mohd Syahidan Alias (14th)
30'10 - Naresh Kumar, Pm37 (19th)
31'26 - Thurai Sarasaidy (26th)
31'29 - Ronnie See, Pm1 (27th)
31'51 - Meyyappan Manickam, Pm58 (29th)
32'27 - Gunaselan, Pm39 (37th)

34'18 - Fauzan Ismail (38th)
33'09 - Stanley Cheong, Pm53 (42nd)
34'10 - Suresh, Pm47 (55th)
35'08 - Nazib Ngainin, Pm14 (65th)
35'09 - Chen Keat Hoong, Pm8 (66th)
35'10 - Gaby Chau (68th)
36'06 - Ghejanthran (86th)
37'19 - Tan Kean Peng, Sub Pm5

39'23 - Teh Seong Yee (00th)
42'00 - Lee Yin Fook, Pm40
55'23 - Ruban

Men Veteran 7.50km :
32'01 - Vincent Wong, Pm10 (8th)

35'01 - Choi Chik Choy, Pm42 (26th)

35'36 - Adam Loh, Pm29 (33rd)

35'46 - Loke Shu Sun (36th)

Women Open 7.50km :
53'14 - Julie Wong (00th)

Monday, July 6, 2009

Larian Anti Dadah - Results

What : Larian Anti Dadah
When : 4th July 2009
Where : Dataran Putrajaya, Putrajaya
Distance :
7.7km & 5km
Reward : 75 for Open Category / 50 for Veteran Category

Men Open 7.7km :
29'41 - Jasni Khairil (7th)
30'30 - Naresh Kumar, Pm37 (9th)

31'19 - Ben Swee, Pm50 (11th)
31'30 - Hamidon Mat Aris (15th)
31'40 - Mohd Hamdi Baharuddin (16th)
32'00 - Thurai Sarasaidy (17th)
32'16 - Stanley Cheong, Pm53 (18th)
33'45 - Asmadi Abdullah (24th)
34'00 - Omar Khaliff (28th)
34'30 - Kamarul Faizal (37th)
34'52 - Muhd Zuhari (38th)
35'45 - Fadzli Abu Bakar (43th)
35'55 - Hasrul Sham, Pm34 (44th)
36'59 - Wong Kei Ming, Pm55 (51st)
50'00 - Anuar Sanusi
00'00 - Lee Yin Fook, Pm40 (XXth)

Men Veteran 5km :
39'35 - Mohd Yaziz, Pm7 (19th)
40'45 - Kelvin Ng, Pm2 (22nd)
00'00 - Suresh, Pm47 (31st)
00'00 - Tan Khee Meng, Sub Pm2 (XXth)

Women Open 7.7km :
38'57 - Haslinda Dolah (8th)

Friday, July 3, 2009

Unofficial SCKLM Result

Individual Result are out, click here!

42.195km :

3'15.00 - Ben Swee, Pm50
3'22.15 - Jasni Khairil
3'27.27 - Alam Shah Ismail
3'30.25 - Khoo Yit Kiat, Pm28
3'34.55 - Mohd Hamdi Baharuddin
3'35.42 - Ronnie See, Pm1
3'38.52 - Rozmi Yunus
3'42.00 - Hamidon Mat Aris
3'45.25 - Chen Pong Pong, Pm8
3'46.10 - Stanley Cheong, Pm53
3'47.18 - Chin Teck Sin
3'49.11 - Naresh Kumar, Pm37

3'50.00 - Bryan Lee
3'51.00 - Azlan Norul Anhar
3'52.23 - Raymond Ng, Pm48
3'56.58 - Ahmad Farid Ellias
3'58.23 - Azzurrie
3'58.54 - Zulazlan Shah, Pm43


4'02.00 - Meyyappan Manickam, Pm58
4'04.00 - Sam Chee Wang
4'08.00 - Tan Shih Ming
4'17.26 - Choi Chik Choy, Pm42
4'20.36 - Lai Fong Sang, Pm38
4'24.00 - Kevin Chow, Pm32
4'28.00 - Sharafuddin
4'28.00 - Muhd Zuhari
4'34.19 - Azhar Johari
4'36.05 - Mohd Hailmi Masro
4'36.20 - Lee Yee Sum
4'36.23 - Wong Kei Ming, Pm55
4'38.00 - Omar Khaliff
4'40.44 - Imran
4'42.00 - Kamarul Faizal
4'52.10 - Thurai Sarasaidy
4'52.11 - Kelvin Ng, Pm2
4'55.15 - Tay Poh Chye

5'05.11 - Loke Shu Sun
5'00.04 - Phooi Rong Vei
5'10.00 - Haslinda Dolah
5'29.20 - Wong Ram Bo
5'39.00 - Sharafi
5'40.00 - Zul Hassan
5'45.00 - Anuar Sanusi
5'46.17 - Jason Lim Fang Hau, Pm23
5'56.00 - Idaizumi
5'59.02 - Frank Chong, Sub Pm6


6'22.54 - Mohd Khairul Anuar
7'03.00 - Julie Wong


21.1km :
1'31.40 - Mohd Syahidan Alias
1'40.18 - Fauzan Ismail
1'42.20 - Lionel Lee
1'43.08 - Lee Weng Khong, Pm35
1'50.01 - Kho Kwang Leng
1'54.32 - Suhaimi
1'55.00 - Asmadi Abdullah
1'56.00 - Suresh, Pm47

1'56.37 - Ghejanthran
1'58.02 - Hasrul Sham Bin Saidi, PM34
1'59.00 - Razak
2'02.00 - Vellan
2'02.18 - Tee Kuan Meng
2'08.00 - Teh Seong Yee
2'08.42 - Kp Tan, Sub Pm5


10km :
55.46 - Nazib Ngainin, PM14
1'09.59 - Albert Chow

Monday, May 4, 2009

9th Jogathon Warisan (Larian Kubur)

What : 9th Jogathon Warisan
When : 26th April 2009
Where : Kwong Tong Cemetery, Kuala Lumpur
Time : 8.10am (Late Start)
Distance : Open (7km), Veteran (5km)
Medal : Top 30 only

Results Me & Friends:

Men Open:

19'26 - Nicholas Merica (2nd) RM200
27'50 - Suresh, Pm47 (15th)
27'53 - Kamarul Faizal (16th)
29'11 - Nazib Ngainin, Pm14 (22nd)
30'00 - Hasrul Sham, Pm34 (25th)
30'50 - Ghejanthran (30th)
31'00 - Vellan
00'00 - Rama

Men Veteran:
19'10 - Mohd Suwoto (4th) RM80

Tuesday, March 3, 2009

KL Tower International Forest Towerthon Challenge 2009

What : KL Tower International Forest Towerthon Challenge
When : 1st March 2009
Where : KL Tower
Time : 8.00am / 8.15am / 8.30am / etc...
Distance : 1km Run / 2055 Step to Climb

Cash : Top 5 sahaja

Men Open : finisher medals
13'48 - Nicholas Merica (2nd) RM2000
15'44 - Ong Wei Xiang (13th)
16'24 - Murali Nathan (19th)
16'27 - Jayakumar (20th)
16'36 - Jasni Khairil (22th)
16'48 - Fillery Jimbat Sang (23rd)
17'07 - Lim Kar Sing (29th)
17'17 - Ronnie See, Pm1 (31st)
17'30 - Khoo Yit Kiat, Pm28 (36th)
17'44 - Lee Soon Yong (44th)
17'44 - Wong
18'11 - Khairul Faiz (50th)
18'22 - Chan
18'27 - Chin Teck Sin
18'42 - Stanley Cheong, Pm53
19.14 - Omar
19.35 - Yong Han
19.36 - Zulazlan, Pm43
19.44 - Nazib Ngainin, Pm14
----------------------------------
20.17 - Frank Chong, Sun Pm6
20.21 - Lionel Lee
20.26 - Naresh Kumar, Pm37
20.30 - Chen Keat Hoong, Pm8
20.44 - Ahmad Farid Ellias
20.47 - Hasrul Sham, Pm34
21.20 - Meyyappa Manickam, Pm58
21.25 - Kenny Tan, Pm27
21.31 - Suresh, Pm47
21.36 - Lee Weng Kong, Pm35
21.42 - Andrew Chan
21.52 - Gunaselan Rajagopal, Pm39
22.00 - Kamarul Faizal Tajaruddin
23.13 - Wong Kei Ming, Pm55
23'15 - Joa
23'53 - Sharafi
24.06 - Victor Loh
---------------------------------
25.34 - Ghejanthran
28.15 - Lai Fong Sang, Pm38

29.02 - Kevin Chow, Pm32
35.17 - Khairul
00.00 - Teoh Chun Ming, Pm17

Men Jr. Veteran : finisher medal
18.27 - Vincent Wong, Pm10 (13th)
18'33 - Alam Shah (
19.06 - Tay Poh Chye (17th)
20.31 - Daniel Tan (25th)
22.08 - Lee Yee Sum (42nd)
26.32 - Choi Chik Choi, Pm42
28.30 - Cheang Meng Wai, Pm6
00.00 - Kelvin Ng, Pm2

Women Open : finisher medals
17'49 - Michele Tan Bee Kiang (2nd) RM2000
19'12 - Jessica Tang Mei Lee (4th) RM800
19'41 - Lau Pui San (5th) RM700

Women Veteran : finisher medals
22'00 - Tan Shih Ming

Girls Junior : finisher medals
34'00 - Fatin Najihah Tajaruddin (19th)